Sidoarjo punya flyover baru akhir 2023. Namanya Juanda. Lokasinya di Sawotratap Sidoarjo. Tepat berada di lingkaran Aloha.
Saat ini, Flyover Aloha Juanda Sidoarjo itu sedang diuji coba. Nah, JawaPos.com mencoba untuk mencicipi flyover yang dibangun menggunakan skema multi years contract dengan anggaran Rp 350 miliar.
Sekitar pukul 09.42, kendaraan yang digunakan melaju di atas Flyover Aloha Juanda Sidoarjo itu. Dari arah Surabaya menuju Sidoarjo. Untuk naik ke flyover, dibutuhkan belok ke kiri menuju Bandara Juanda terlebih dulu. Lalu, belok di putar balik pertama ke arah Sidoarjo. Kemudian lurus ke jalur arah flyover.
Sebelum naik ke flyover, rambu keterangan sudah terpasang. Kiri ke pusat Kota Sidoarjo, naik ke arah Surabaya.
Jalan aspal flyover terasa mulus. Kecepatan sekitar 35-40 km/jam, motor terasa stabil. Namun, dibutuhkan penurunan kecepatan sedikit saat berbelok untuk turun. Sebab, belokan flyover cukup terasa menukik tajam untuk pengguna motor.
Lampu di sisi pembatas barat belum terpasang semua. Lampu penerangan hanya ada di sisi pembatas timur. Setelah turun, pengguna kendaraan wajib waspada dan memperhatikan laju kendaraan dari sisi kiri (Sidoarjo-Surabaya).
Sebelumnya, Flyover (jalan layang) Aloha Juanda dilakukan uji coba fungsional mulai 15 hingga 21 Desember. Upaya tersebut untuk mendukung kelancaran arus lalu lintas serta memfasilitasi arus mudik dan arus balik selama libur Natal dan tahun baru (Nataru).
Pada 15 Desember tepat pukul 10.00 hingga 20.00 WIB, akan dilakukan open traffic uji coba fungsional Flyover Aloha Juanda. Selanjutnya, pada 16 hingga 21 Desember 2023, Flyover Aloha Juanda dibuka mulai pukul 04.00 hingga 20.00 WIB.
Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali menyampaikan, pengujian itu untuk memastikan keamanan, keandalan, dan keefektifan, infrastruktur tersebut sebelum dibuka untuk penggunaan umum.
”Pengujian ini untuk memastikan bahwa Flyover Aloha Juanda siap beroperasi dengan optimal. Pihak berwenang telah memberikan imbauan kepada para pengguna jalan untuk memperhatikan rambu-rambu dan petunjuk petugas lalu lintas selama periode pengujian,” ujar Gus Muhdlor.
Jika pengujian berjalan lancar, lanjut dia, diharapkan dapat memberikan solusi signifikan terhadap masalah kemacetan yang sering dialami di kawasan tersebut. ”Semoga bisa benar-benar mengatasi kemacetan lalu lintas baik dari arah Surabaya ke Sidoarjo maupun sebaliknya,” harap Ahmad Muhdlor Ali.
Flyover Aloha Juanda akan ditutup kembali setelah 2 Januari 2024 atau masa libur Nataru usai. Operasional flyover secara penuh akan dilakukan setelah seluruh pekerjaan selesai, sesuai dengan rencana serah terima pertama pekerjaan, yaitu pada 23 April 2024.
Flyover Aloha Juanda di Kabupaten Sidoarjo memiliki total panjang jembatan 858 meter dengan Flyover A (Sidoarjo-Juanda) sepanjang 435 meter dan Flyover B (Juanda-Surabaya) sepanjang 423 meter. Flyover Aloha Juanda memiliki lebar jembatan 9 meter yang terdiri atas 2 lajur dengan lebar masing-masing 3,5 meter, bahu jalan, dan parapet sebagai pelindung.
Sumber : https://www.jawapos.com/surabaya-raya/013605270/mencoba-flyover-aloha-juanda-sidoarjo-jalan-mulus-tapi-wajib-pelan
Artikel Lainnya